TO YOU

Maybe i am not pretty
but i have something what she never have it
so I'm ready to move forward

Hutan ini (lagi)

Apa boleh aku mengeluh padamu, Tuhan?

Aku seperti telah tersesat pada hutan yang sama. Ketika aku mulai melangkah, pikiranku sudah melangkah kedepan. Namun hatiku terlalu membatu untuk percaya. Pada akhirnya aku salah melangkah. Ketika aku menemui sebuah pohon kokoh aku sudah paham pohon itu tetap akan tumbang. Namun kebodohanku adalah tetap bersandar dan mempercayakan tubuhku padanya. Aku terjatuh, Tuhan. Batu besar yang aku kira dapat melindungiku dari ribuan binatang liar ternyata juga masih sama. Sama-sama masih bisa hancur. 

Mungkin hutan ini berbeda, Tuhan. Namun di dalamnya aku merasa sama. Aku merasa selalu tersesat dan tergoyahkan. Ketika aku berharap pada sesuatu maka sesuatu itu hanya berada padaku sementara. ya, hanya sementara. Dan pada akhirnya aku selalu merasa kehilangan.

Lalu ketika kebahagiaan itu sudah ada, sedetik kemudian menjadi lenyap dan hilang semuanya. Terimakasih. Setidaknya aku pernah merasa bahagia karena itu. Terimakasih.

aku suka

ini waktunya bermimpi
satu lagi kenangan yang datang dan menyapaku
tentang dia
masih selalu tentang dia

seperti Tuhan memberiku kesempatan
mungkin hanya untuk memandang
tapi aku suka

aku masih suka
aku akan selalu suka
aku memang suka

wajahnya
ya
aku suka dirinya
aku suka, Tuhan.

fate

ini bukan masalah jarak yang membentang

ini bukan tentang alergi rindu yang akan datang terus, terus dan terus

ini juga bukan rasa yang ingin selalu berada didekatmu

ini hanya sebuah keinginan untuk bisa melihatmu kapanpun aku mau

but, that are our live, we should be in a different place, we have to bury our longing, we can only look at pictures of the motionless, however our love will stay the same, when we are away and we are close, and it applies today and forever

baca

belajarlah membaca dengan baik

lalu mulailah belajar membaca dunia

hingga suatu hari kau pasti menyadari

semua akan bermula dari membaca

dan akan bermuara pada imajinasi semesta

i

i believe i can get my bigdreams, somehow i can, but i'll build my way alone :3

Tragedi Laut

Aku ingin membangun rumah di seribu ombak, lalu akan kubuat kedai 1001 mimpi di dalamnya. But, it’s only a beautiful mistake, because it’s not with you.

Semuanya menjadi tidak lagi sempurna. Aku melihatmu berjalan jauh meninggalkanku ketika mulai kurajut angan ini. Bersamanya, perempuan itu, kau berani mendua dan berpaling dariku. 

Apa ini tandanya kau menginginkaku belajar pada pantai yang membiarkan ombak pergi bersama buih dan meninggalkannya? 

Tapi sekali lagi kau memintaku belajar pada pantai, yang selalu percaya pada ombak yang akan terus kembali kepadanya. Perhaps you…you’ll coming home, here, beside me.

Pada akhirnya aku yakin ini akan menjadi sempurna. 

****

PERAHU KERTAS

PERAHU KERTAS
Oleh :
Sapardi Djoko Damono

Waktu masih kanak-kanak kau membuat perahu kertas dan kau layarkan di tepi kali; alirnya Sangat tenang, dan perahumu bergoyang menuju lautan.

“Ia akan singgah di bandar-bandar besar,” kata seorang lelaki tua. Kau sangat gembira, pulang dengan berbagai gambar warna-warni di kepala.

Sejak itu kau pun menunggu kalau-kalau ada kabar dari perahu yang tak pernah lepas dari rindu-mu itu.

Akhirnya kau dengar juga pesan si tua itu, Nuh, katanya,

“Telah kupergunakan perahumu itu dalam sebuah banjir besar dan kini terdampar di sebuah bukit.”

cinta

cinta itu air. dingin. lembut. tidak tersentuh namun selalu terasa. Cinta itu air. diam dan stagna. cinta itu benar-benar air. saat aku merasa jauh darimu air mataku mengalir. saat amengalir. lembut. ringan. tidak tersentuh. tapi selalu terasa. cinta itu air. kadang mengalir deras, kadang ku tahu kamu akan pergi air mataku semakin deras. saat aku tahu kau mencintaiku air mataku mengering. cinta itu memang air.

aku

luka membawa sngsara
damai tak cukup mengelupas luka
senyuman awal bahagia
luka selalu memudarkan senyum
apa?
bagaimana?

lalu?

aku diam
aku menyudut
lalu
aku
mati



dilla :3

tangan

tangan
kulit
pisau
sayatan
luka
sobek
menganga
darah
merah
tetas
kental
padat
beku
hilang
bekas
obat
halus
seperti semula

seperti perasaan ini yang harus merasakan pedihnya dan sedihkan kehidupan dunia. namun pada akhirnya akan bahagia :3

Love dilla

takut '66 takut '98

Takut '66 Takut '98

Mahasiswa takut pada dosen
Dosen takut pada dekan
Dekan takut pada rektor
Rektor takut pada menteri
Menteri takut pada presiden
Presiden takut pada mahasiswa..

1998

that is Taufiq Ismail's poem :)) then i love that very much :)) xoxoxo

aku lagi sosialis banget ini. tadi pas UAS bahasa Indonesia ada soal pake puisi ini. tau apa reaksiku habis mbaca soal? yeahhhh aku ketawa. lucu banget enggak sih indonesia? masak presiden takut sama mahasiswa? it's very LOL !!! padahal dulunya presiden juuga seorang mahasiswakan ya. harusnya bisa dong nandingin mahasiswanya.

then, i think i have new idea.

besok kalo udah mahasiswa aku mau berani sama dosen. biar pas aku jadi dosen aku enggak takut sama dekan. terus aku juga enggak bakal takut sama mentri waktu aku jadi dekan. dan cita-citaku jadi mentri enggak terhambat karena mentri juga enggak takut sama presiden. tapi kalo aku jadi presiden aku tetp bakal takut sama mahasiswa.

xoxoxo hosh hosh hosh
mahasiswa itu anarkhi, tapi kadang mereka bener. cuma mungkin cara mereka menyampaikannya aja yang salah.
so, starting from now , then to be best college student :))
FIGHTING

lihatlah

lihat esok. lihat lusa. sekarang kupijakkan kakiku disini. namun lusa, lihatlah, aku pasti membawa pedang dan maju perang. sudah ku coba mengoyak raga. namun tetap tak berhasil aku mendekap cinta. harapan berlari menemui ajalnya. dan lusa ku bawa pulang sebingkis harapan. aku akan hidup pada subuah kebahagiaan yang kurangkai dari sekarang. lihatlah esok, kan ku bagikan kebahagiannku. lihatlah lusa aku akan ada pada diriku sendiri

SELAMAT TINGGAL

Aku berkaca
Ini muka penuh luka
Siapa punya ?

Kudengar seru menderu
dalam hatiku
Apa hanya angin lalu ?

Lagu lain pula
Menggelepar tengah malam buta

Ah.......!!

Segala menebal, segala mengental
Segala tak kukenal .............!!
Selamat tinggal ................!!

derita

benar saja kau sayatkan luka lagi
padahal sudah kukubur segala kenangan itu
pahit tiba-tiba
kau lumuri lagi hidupku dengan kenistaan
lelah
aku sudah lelah dengan ini
dengan kebisuan diantara kita
akankah selamanya begini
aku disini tertunduk diam
sementara kau didepanku hanya menatap lesu

aku yang terluka
bukan kamu
ya, aku yang merasakannya
dan lagi-lagi bukan kamu
karena ini memang bagian hidupku
yang telah terukir dengan kata itu

DERITA

mf : ini tulisan kebalikan yak ?

kini hatiku telah tergoncang
aku menemui seonggok batu penghalang
namun semangatku terus memacu
pergilah jangan ganggu aku
biarkan aku menemui senja sendirian
pergilah jangan kau dekati aku
aku ingin sendiri tanpa siapapun

suatu hari kau pasti menyadari
ini bukan abisi tanpa henti
ini hanya sebuah keinginan dari hati

DI TANGAN ANAK-ANA

Sapardi Djoko Damono

Di tangan anak-anak, kertas menjelma perahu Sinbad yang tak takluk pada gelombang, menjelma burung . yang jeritnya membukakan kelopak-kelopak bunga di hutan; di mulut anak-anak, kata menjelma Kitab Suci.

"Tuan, jangan kauganggu permainanku ini."

Perahu Kertas,

Kumpulan Sajak,

1982.

berkaca pada sebongkah batu didepan rumah
: aku yang terlihat begitu kuat
namun dengan sedikit sentuhan
dengan mudah akan rubuh
jatuh pecah dan tidak berbekas
hanya luka

love like as you make me broken heart
story like as i am loving you always
and
live is story of love
like as i am always loving you but you make me broken heart





mf :: <3

ataukah ini benar benar persimpangan ?
tapi aku yakin
karena disini kita bertemu
maka kita juga akan berakhur di sini
dan mungkinkan di persimpangan ini ?

mf : karena jalan ini hanya milik kita maka di persimpangan ini kia yang dapat memutuskannya :)